BRITA10 | Tidaklah dipungkiri bahwa saat ini Amerika Serikat adalah negara terkuat dalam hal persenjataan canggih di dunia. Selain memiliki pesawat siluman F-22 Raptor dan Pesawat tempur multi-peran F-35 Lighning II, Amerika Serikat juga memiliki helikopter-helikopter tempur paling mematikan di dunia seperti Apache Guardian AH-64E atau Longbow Apache AH-64D yang dapat beroperasi di malam hari dengan persenjataan super canggih di dalamnya seperti memiliki rudal udara ke udara, rudal udara ke permukaan atau rudal anti-kapal selam.
Berikut 10 Helikopter Tempur Paling Mematikan Amerika Serikat
1. AH-64E APACHE GUARDIAN
Helikopter tempur paling mematikan milik Amerika Serikat yang pertama dalam daftar list kami adalah Helikopter tempur AH-64E atau yang lebih dikenal dengan Apache Guardian. Helikopter tempur milik Angkatan Darat Amerika Serikat ini memiliki mesin General Electric T700-GE-70ID yang menghasilkan 1.994 shp dengan kecepatan maksimum 300 km / jam.. Helikopter tempur ini juga memiliki bilah rotor komposit baru yang dirancang untuk menahan serangan dari senjata anti-pesawat 23 mm.
Helikopter tempur ini juga sudah dilengkapi dengan sensor baru, avionik dan telah meningkatkan kemampuan untuk operasi malam hari. Selain itu Helikopter AH-64E dapat menontrol beberapa UAV. Helikopter tempur ini dioperasikan oleh dua orang awak, termasuk pilot dan penembak.
Helikopter AH-64E dilengkapi dengan meriam M230 30 mm dengan 1.200 butir amunisi. Helikopter ini juga memiliki 4 hardpoint pada sayap rintisan dan dapat membawa berbagai rudal seperti rudal 16 AGM-114R Hellfire 2 peluru kendali anti-tank, 2 Sidewinder AIM-9, 4 Stinger AIM-92 dan empat rudal udara ke udara Mistral serta dapat membawa dua rudal anti-radiasi AGM-122 Sidearm udara ke darat serta dilengkapi dengan pot 19-shot dengan roket Hydra 70.
Helikopter tempur ini juga dilengkapi dengan radar kendali api Longbow yang dapat memberi kemampuan untuk menembakkan rudal anti-tank berpemandu anti-tank AGM-114R-2 dalam mode api.Radar ini dapat mengklarifikasi, mendeteksi dan memprioritaskan 12 target secara bersamaan dan dapat melihat melalui kabut asap, yang menggagalkan sensor infra merah atau TV.
Kedua pilot juga dibekali dengan berbagai sensor dan sistem canggih lainnya untuk mendeteksi dan menyerang target. Helm mereka memiliki sistem penampakan helm terintegrasi.
2. Boeing AH-64D Longbow Apache
Helikopter tempur paling mematikan milik Amerika Serikat selanjutnya adalah Helikopter Boeing AH-64D Longbow Apache yang mudah diidentifikasi oleh antena yang dipasang ditiang untuk radarnya. Hal ini memungkinkan AGM-114L untuk ditembakan dalam mode api sedangkan Hellfire yang dipandu laser membutuhkan penunjukkan atau penggunaan eksternal bersama dengan TDAS. Sementara Radar APG-79 yang dipasang di helikopter ini dapat mendeteksi, mengklasifikasi dan memprioritaskan 12 target secara bersamaan dan dapat dilihat melalui kabut asap dan dapat menggagalkan sensor infra merah.
AH-64D juga dapat meningkatkan dalam penargetan, pertempuran, kokpit, komumikasi, senjata dan sistem navigasi. Teluk avionik dapat diperluas dan fairing gear pendaratan diperluas ke depan untuk mengakomodasi beberapa peralatan terbaru.
Boeing AH-64D Longbow Apache merupakan varian Apache Operasional kedua setelah AH-64A yang dimulai pada akhir tahun 1980-an.
Helikopter tempur ini dapat membawa 16 rudal anti-tank AGM-114L Hellfire 2, 2 AGM-122 Sidearm rudal anti radiasi udara ke darat, 4 AIM-92 Stinger atau 2 AIM-9 Sidewinder rudal jarak pendek udara ke udara Sidewinder.
Helikopter tempur ini telah disetujui untuk di ekspor seperti ke Arab Saudi dan Taiwan serta sudah dipesan oleh negara India, Indonesia, Irak dan Korea Selatan.
3. Boeng AH-64A Apache
Di rancang pada tahun 1972 untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Darat AS. AH-64A Apache telah menjadi helikopter tempur utama dunia menggantikan Helikopter Bell AH-1 Cobra.
Helikopter ini memiliki dua mesin T700 yang diberi nilai rata untuk memberikan daya darurat yang tinggi dengan sistem pembuangan IR lubang hitam yang besar, kanopi pelat datar besar dengan pelindung boran, baja anti karat multi-spar dan bilah rotor fiber glass yang dirancang untuk menahan 23 hit mm, avionik komprehensif dan juga senjata canggih.
Semsor utama Apache AH-64A adalah Martin Marietta TADS / PNVS (Pengambilan Sasaran dan Penunjukkan Sight / Ssitem Penglihatan Malam Piliot) yang menggabungkan TV tingkat cahaya rendah, penunjuk laser dan FLIR (Infra-red yang tampak kedepan). Sementara kedua pilot menggunakan berbagai sensor dan sistem canggih untuk mendeteksi dan menyerang target.
Helikopter AH-64A Apache pertama kali diterjunkan dalam Operasi Just Cause atas Panama pada Desember 1989 hingga menjadi helikopter tempur paling mematikan di dunia dalam perang teluk tahun 1991.
AH-64A telah di ekspor kebeberapa negara seperti Mesir, Yunani, Israel, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.
Baca Juga: 10 Helikopter Tercepat Di Dunia Saat Ini
4. BELL AH-1Z Viper
Helikopter tempur Bell AH-1Z Viper merupakan helikopter yang digunakan oleh Korps Marinir AS yang berevolusi dari AH-1W Super Cobra yang merupakan helikopter serang berdedikasi pertama di dunia. Helikopter ini mulai diperkenalkan pada tahun 2010 dan mulai diproduksi penuh pada tahun 2012.
AH-1Z Viper memiliki mesin baru, rotor baru, transmisi avionik yang ditingkatkan serta sistem penampakan target baru. Helikopter ini juga dilengkapi dengan sistem penekan inframerah.
Helikopter tempur paling mematikan milik Amerika Serikat ini dipersenjatai dengan meriam tiga barel 20 mm, 16 rudal anti-tank berpemandu Hellfire, polong dengan roket tanpa arah dan dua rudal udara ke udara Sidewinder.
5.MH-60R Seahawk
Helikopter MH-60R Seahawk adalah helikopter tempur paling mematikan milik Korps Marinir USA yang dirancang untuk menggabungkan fitur dari SH-60B dan MH-60F helikopter perang anti kapal selam.
Misi utama dari MH-60R Seahawk adalah Anti-Submarine Warfare (ASW) dan Anti-Surface Warfare (ASuW). Helikopter ini dapat mendeteksi dan melacak kapal selam dan kapal permukaan serta dapat menyerang dengan torpedo dan rudal. Helikopter ini dibekali dengan torpedo ringan Mk. 46, Mk.50, Mk.54 yang dapat diluncurkan dari udara, dua rudal anti-kapal Penguin AGM -119B atau empat rudal udara ke permukaan AGM-114 Hellfire.
MH-60R Seahawk memiliki sistem misi dan sensor canggih dan dapat membawa sonar aktif udara aktif, radar pencarian multi-mode dan menara inframerah yang tampak kedepan (FLIR) yang memiliki kemampuan deteksi dan diskriminasi periskop otomatis.
Baca Juga : 10 Helikopter Serbu Terbaik Di Dunia
6. SH-3 Sea King
Helikiopter MH-3 Sea King adalah helikopter amfibi pertama di dunia milik Angkatan Laut AS. Helikopter ini memiliki lambung kapal yang kedap air serta memiliki ponton dengan tas mengambang yang memberikan SH-3 Sea King dapat mendarat diatas permukaan air.
Helikopter ini dilengkapi dengan sonar dan sonobuoy yang dicelupkan kebawah permukaan air untuk mendeteksi kapal selam. Helikopter ASW ini memiliki kemampuan membawa senjata nuklir serta dapat membawa dua torpedo anti kapal selam Mk. 46/44.
7. AH-6 Little Bird Gun
AH-6 Little Bird Gun merupakan helikopter serang paling mematikan milik Amerika Serikat berbentuk telur. Bagian depan memiliki kaca kokpit besar dengan visibiltas tinggi dan mampu menampung dua orang awak, Sementara bagian belakang tempatnya mesin yang mengembangkan sekitar 375 shp dengan kecepatan maksimum 282 km / jam. Dengan 235 liter (62 galon) bahan bakar, helikopter ini dapat menjangkau sekitar 430 km.
AH-6 Little Bird memiliki sejumlah fitur yang membuatnya menjadi helikopter tempur paling mematikan di dunia dan hanya pasukan khusus AS yang mengoperasikan helikopter canggih ini.
AH-6 dapat membawa berbagai macam senjata pada dua tiang pemasangannya seperti M230 chainguns 30 mm, minigun M134 enam laras, senjata laras 12,7 mm GAU-19 laras tiga, senapan dengan roket Hydra 70 mm, AGM-114 Hellfire rudal anti-tank, Rudal anti-tank TOW, peluncur granat otomatis Mk-19 40 mm, dan rudal udara ke udara jarak pendek AIM-92 Stinger.
Baca Juga : 10 Helikopter Terbaik Di Dunia Saat Ini
8. AH-1W Super Cobra
Helikopter Serbu AH-1W Super Cobra dikembangkan oleh Bell untuk Korps Marinir AS (USMC) yang digunakan selama terjadinya Perang Teluk dan dapat menghancurkan 97 tank, 104 kapal induk lapis baja, 16 bunker dan dua tempat anti pesawat. Peran utama dari helikopter tempur ini adalah untuk memberikan dukungan tembakan dekat bagi pasukan pendaratan selama serangan amfibi dan operasi darat berikutnya.
AH-1W Super Cobra dapat terbang dan memberikana dukungan tempur pada siang dan malam hari. Avionik, mesin dan senjatanya ditingkatkan secara substansial dibandingkan dengan versi sebelumnya. Helikopter serbu ini dilengkapi dengan sistem penargetan malam, yang mencakup Forward -Lookong-Infra-Red (FLIR) Kamera TV cahaya rendah, pengintai laser dan sistem autotrack.
Helikopter ini dipersenjatai dengan meriam 20 mm tiga laras dengan membawa 750 butir amunisi, Meriam menembak dengan kecepatan 675 putaran per menit. Helikopter ini juga dipersenjatai dengan rudal anti-tank yang dipandu Hellfire atau TOW, Pod dengan berbagai roket tanpa kendali, munisi tandan, berbagai bom, AIM-9 Sidewinder dan AIM-Stinger rudal jarak dekat udarak ke udara dan rudal anti radiasi AGM-122 Sidearm serta rudal udara ke darat AIM-65 Maverick.
9. Bell AH-1 Cobra
Helikopter AH-1 Cobra ditenagai oleh satu mesin turboshaft Lycoming T-53-L-11 yang dapat mengembangkan 1100 shp. Helikopter ini memiliki badan pesawat yang sempit dan dirancang khusus untuk menjadi sasaran sekecil mungkin bagi musuh di darat. Di hidung pesawat terdapat menara yang bisa memasang minigun, nerian atau peluncur granat dan menara ini bisa berputar dikedua sisi serta dapat naik dan turun.
Bell AH-1 Cobra bisa membawa 998 - 1.360 kg senjata yang dipasang disayap rintisannya. Helikopter tempur ini juga dilengkapi dengan empat polong dengan roket 70 mm serta dapat membawa BGM-71A TOW rudal anti-tank yang dipandu serta senjata mematikan lainnya.
Baca Juga: 7 Pesawat Tempur Paling Canggih AS Saat Ini
10. Lockeheed AH-56 Cheyenne
Helikopter tempue paling mematikan milik Amerika Serikat selanjunya adalah helikopter serbu AH-56 Cheyenne yang dikembangkan khusus untuk memenuhi persyaratan Angkatan Darat AS. Helikopter ini melakukan penerbangan pertamanya pada tahun 1967 dengan memiliki kinerja yang mengesankan dengan daya tembak yang sangat dahsyat.
Helikopter ini dipersenjatai dengan rudal anti-tank TOW serta dilengkapi dengan meriam 30 mm yang dipasang disamping pesawat. Meriam ini akan dengan mudah dapat menghancurkan kendaraan lapis baja ringan. Menara AH-56 dilengkapi dengan minigun 7,62 mm atau peluncur granat 40 mm. Helikopter ini juga dapat membawa pod dengan roket 70 mm.
Tag: #Helikopter #Pesawat Tempur
Editor: Mahessa Rey
Sumber: Military-Today.com