
Bodohnya lagi, saya terbuai dengan rayuannya. Bahkan perlahan-lahan dia grepe-grepe saya ckck. Tapi jangan salah, saya masih perawan ya. yangg kami lakukan hanyalah petting(menggesek). Setelah itu saya merasa dia sudah menjadi milikku. Tapi saya salah, sebulan kemudian kami jarang bertemu, chat pun balesnya lama. Dengan alasan dia sedang sibuk. Tapi beberapa kali kita vc. Tapi ga lama kemudian, dia benar2 menghilang.. dia lebih sering justread chat saya.
Tiba-tiba, saya di chat dengan teman saya dengan kirim foto capturean snapgram dia dengan wanita lain. Sakit? Iya. Sedih? Jelas iya. Tapi saya heran, mengapa dia menyembunyikan snapgramnya dari saya? Untuk apa? Toh saya bukan siapa2mu.
Komitmen mu pun hanya omong kosong belaka.
Disini saya sedih, saya menyesal kenapa harus bermain dengan app itu dan dengan berani mengenal orang baru. Saya menyesal kenapa saya harus terlalu cepat mencintai seseorang? Saya menyesal kenapa harus menjadi wanita yang murahan seperti ini.